Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik pesawat kedinginan
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to Ayo.. Kemana..?
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana
Enak tau..
Where are you going?
Ok I'm walking
Where are you going?
Ok my darling
Ha...Ha...
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik taxi kesasar
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to
Ayo.. Mau kemana…?
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak tau
Where are you going?
Ok I'm walking
Where are you going?
Ok my darling
Ha.. Ha...
Tak gendong kemana-mana
Enak tau
Ha.. Ha...
Ha.. Ha...
Ha.. Ha......
Capek.....
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik pesawat kedinginan
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to Ayo.. Kemana..?
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana
Enak tau..
Where are you going?
Ok I'm walking
Where are you going?
Ok my darling
Ha...Ha...
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak donk, mantep donk
Daripada kamu naik taxi kesasar
Mendingan tak gendong to
Enak to, mantep to
Ayo.. Mau kemana…?
Tak gendong kemana-mana
Tak gendong kemana-mana
Enak tau
Where are you going?
Ok I'm walking
Where are you going?
Ok my darling
Ha.. Ha...
Tak gendong kemana-mana
Enak tau
Ha.. Ha...
Ha.. Ha...
Ha.. Ha......
Capek.....
Ha..ha..ha Siapa yang mau digendong? Kalau belum sempat digendong Mbah Surip, bakalan tidak pernah kesampaian lagi. Berita mengejutkan pagi ini saat saya melihat berita di TV Mbah Surip telah meninggal. Tidak hanya terkejut, tetapi juga sedih. Saya salah satu penggemar lagu-lagu Mbah Surip. Meskipun boleh dibilang belum lama namanya mendunia Indonesia, tetapi dengan hits 'Bangun Tidur' dan 'Tak Gendong', namanya menjadi begitu tenar. Lirik lagunya yang sederhana tetapi lucu dan unik, telah menyita perhatian saya, dan mungkin juga bagi banyak orang lain di luar sana..
Saat kepopulerannya baru mulai sampai di puncak, baru seumur jagung tetapi fantastis, dia mendahului kita dipanggil Yang Maha Kuasa.
Kepopuleran Mbah Surip, penyanyi reggae kelahiran Mojokerto 5 Mei 1949, dengan nama asli Urip Ariyanto, baru benar-benar mencuat saat dia menyanyikan lagu 'Tak Gendong', meskipun sebenarnya dia sudah mengeluarkan beberapa album seperti Ijo Royo-Royo(1997), Indonesia I (1998), Reformasi (1998), Tak Gendong (2003) dan Barang Baru (2004). Dari lagu 'Tak Gendong' yang telah dijadikan RBT (nada sambung pribadi), dia sudah mengantongi sekitar Rp 4 miliar sebagai royalti, dengan total pendapatan Rp. 9 milliar !!.
Sebagai 'konsekuensi' ketenarannya, akhir-akhir ini Mbah Surip telah menghiasi berbagai acara televisi. Nanti malam pun, seandainya dia belum dipanggil Sang Kuasa, di salah satu station TV nasional kita Mbah Surip sudah dijadwalkan mengisi acara ulang tahun acara gosip di TV itu. Luar biasa..!!
Mbah surip telah mengalahkan kerasnya persaingan dunia musik Indonesia, Mbah Surip telah mengalahkan anggapan bahwa hanya tampang yang bisa dijual di dunia entertain, Mbah Surip telah mengalahkan mitos yang tua sudah tidak bisa berkarya. Hanya satu yang tidak bisa Mbah Surip kalahkan...kehendak Sang Pemiliknya.
Selamat jalan Mbah Surip, jutaan orang pasti akan tetap mengenangmu...
kan sekarang mbah suripnya sudh meninggal sob
ReplyDelete